Sebanyak 15 korban selamat pada kecelakaan pesawat Hercules C 130 milik TNI AU di Desa Geplak, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Rabu.
Pesawat berpenumpang 111 orang termasuk awak pesawat itu, jatuh di persawahan, setelah sebelumnya meledak dan menabrak sejumlah rumah penduduk setempat.
"Dari 15 korban yang selamat, 11 orang di antaranya dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soedono, Madiun, dan empat lainnya dirawat di Rumah Sakit (RS) TNI AU Lanud Iswahyudi," kata Direktur Utama RSUD dr Soedono, Madiun, dr Dodo Anondo MPH, Rabu malam.
Ia menyebutkan ada lima korban di antaranya yang mengalami luka di bagian kepala dan gegar otak, bahkan ada yang perlu menjalani CT-Scan dan dicuci.
Sebanyak 11 korban yang dirawat di RSUD dr Soedono, Madiun adalah Mayor Lekahena (41) co-pilot dirawat di ruang ICU, Ny Mia (30) dioperasi di ruang ROD, Umi Kusuma (25) dioperasi di ruang IPI (instalasi perawatan intensif), Mr X (40) dirawat di ruang ICU, Jeri (3) dioperasi di ruang IPI, Prada Purwanto (24) asal Sewon Bantul, Yogyakarta dirawat di ruang ROD.
Kemudian Angga (balita) dirawat di ICU, Warsito (35) warga Sukoharjo, Jateng dirawat di ruang ROD, Sulasmin (30) penduduk yang rumahnya tertimpa pesawat dirawat di ruang ROD, Serka Susanto (33) asal Ngawi, Jatim dirawat di ruang ROD, serta Mayor Dedi Fahrudin.
Sementara itu, empat korban selamat lainnya yang dirawat di RS TNI AU Lanud Iswahyudi yakni Serka Agus Juwarsa, Serka M Saputra, Serma Rudi, dan Anggun (2).
Salah seorang korban, Angga, yang mengalami gegar otak terlihat siuman dan menangis sekitar pukul 15.00 WIB, Rabu.
"Kasihan anak itu, ibunya tewas dan dua kakaknya juga tewas. Sedangkan ayahnya tugas di luar Jawa," kata salah seorang perawat di rumah sakit itu.
22 Mei 2009
15 oRang SElaMat
Diposting oleh
dHiNi
Label: kecelakan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar